CHPTR 5: Dewan Hewani
By sal in Cerita
January 1, 0001
“Lalu, semua ini salah siapa?”
Aku bisa memaklumi ketidaktahuannya. Dia sungguh seekor rusa yang masih muda. Dia, beserta pemuda-pemuda lain memang belum paham bagaimana bersikap terhadap manusia.
“Begini Nak Rusa, manusia-manusia itu tidak salah. Mereka hanya belum mengerti Hukum Keseimbangan Alam. Atau mungkin, mereka sudah mengerti, tetapi tidak mengindahkannya. Itu tidak jadi soal. ”
“Manusia tidak memahami bagaimana keseimbangan ekosistem. Bagaimana mereka seharusnya memanfaatkam alam, bagaimana mereka memanfaatkan hewan.”
Anak itu belum sepenuhnya paham, namun ia sepenuhnya percaya pada pemimpinnya. Kami, Dewan Hewani.
Berhentilah menyalahkan manusia. Berhentilah menyalahkan siapapun”, hewan besar di sampingku berkata dengan suara rendah. Pelan, namun bewibawa.
“Lalu, apa yang harus kita lakukan, Dewan Hewani? “, Rusa itu bertanya lagi.
“Sekarang kita fokuskan tenaga dan pikiran kita untuk keluar dari keadaan darurat ini dulu. Kita fokuskan untuk mencari pemecahan permasalahan, bukan sibuk mencari akar permasalahan. Sibuk mencari siapa yang harus disalahkan”.
“Untuk itulah, hari ini kita berkumpul di sini. Di Rapat Besar. Fokuskan pikiran kalian.
Pertama, kita catat semua permasalahan lalu menentukan skala prioritasnya.
Selanjutnya, kita diskusikan bersama pemecahan dari setiap permasalahan. Kita sudah mendapat satu permasalahan mengenai terbakarnya padang rumput pinggir hutan. Siapa selanjutnya yang ingin mengemukakan pendapat? Silahkan”, Lanjutnya.
“Saya, Dewan Hewani yang terhormat”.
Tiba-tiba terdengar suara dari atas Beringin Rindang.